Asal Usul Kartun Rugrats

RUGRATS

Kartun yang mengisahkan sekelompok anak bayi yang memilki kehidupannya yang lucu dan penuh dengan kegiatan anak-anak ini, ternyata memiliki Kisah Nyata yang Menyeramkan dibaliknya. ayo kita cari tahu !

Para Rugrats sebenarnya adalah bagian dari imajinasi Angelica dan tak terbayangkan.

Chuckie sebenarnya telah meninggal bersama dengan ibunya, itulah mengapa Chaz (Ayah Chuckie) selalu  gugup sepanjang waktu. 

Tommy juga telah meninggal, itu sebabnya Stu (Ayah Tommy) terus-menerus berada di ruang bawah tanah untuk membuat mainan bagi anaknya yang tidak pernah memiliki kesempatan untuk hidup. 

The DeVilles (Phil and Lil) telah di aborsi oleh ibunya sebelum dilahirkan, maka dari itu Angelica tidak tahu apakah anak yang diaborsi adalah laki-laki atau perempuan sehingga ia menciptakannya kembar. 

ditambah lagi: dalam “All Grown Up” saat Angelica sudah menjadi remaja tetapi ia menjadi pecandu narkoba yang diperburuk dengan Skizofrenia nya. Itu membawa dia kembali ke masa kecilnya yang dengan demikian ia terobsesi dengan kreasinya, karena selang waktu antara saat ini dan terakhir kali dia berinteraksi dengan kreasinya, ia membuat kreasinya menjadi lebih tua. Angelica terus-menerus mengambil hit asam, jadi ia dapat hidup dengan kreasi nya yang menjadi temannya.

Ibunda Angelica sebenarnya telah meninggal karena overdosis heroin sehingga Angelica memiliki konsep ibunya, Cynthia dan mengambil boneka barbie dan membuatnya sesuai dengan citra ibunya, yang ngenakan gaun oranye dan mendongkrak rambutnya, itulah sebabnya ia begitu dekat padanya. Lalu dalam kehidupan nyatanya, Angelica mengikuti jejak ibunya dengan obat-obatan dan segala sesuatunya dan akhirnya mati overdosis pada usia 13 ketika All Grown Up! “dibatalkan”

Angelica tidak mengetahui perbedaan antara Dil dan kreasi dia, walau Dil tidak mengikuti perintah nya. Setelah menangis tak berujung dan penolakan untuk menghilang seperti yang lain lakukan ketika Angelica marah dengan mereka, ia memukulnya. Karena itu, ia menderita pendarahan otak, yang menyebabkan deformasi. Saat ia tumbuh dewasa, kerusakan itu menjadi lebih serius dan saat ia di “All Grown Up!” ia hidup sebagai orang buangan, diejek karena keanehan dan keterbelakangannya. Rasa bersalah yang sangat besar selama ini adalah hal yang menyebabkan Angelica menggunaan narkoba dan apa yang membuat Angelica untuk tidak membuat Rugrats sebentar, sampai pengalamannya dengan hallucinogenics. 

Suzie adalah satu-satunya teman Angelica, yang menghibur dan mendukung imajinasinya. Dan sampai akhirnya Angelica menghabiskan hari-hari terakhir hidupnya ia habiskannya di belakang kantin sekolah, membayangkan teman-teman di sekelilingnya dan bermain dengan kehidupan imajinasinya.

itualah kisah dibalik film Rugrats, untuk kisah selanjutnya stay tune !