Rabu, 22 Februari 2017

Asal Usul Si Kerudung Merah

Si Kerudung Merah

Hasil gambar untuk cerita asli si kerudung merah

  Little Red Riding Hood atau Si Kerudung Merah merupakan dongeng yang sering dijadikan pengantar tidur, ternyata memiliki kisah tragis dibaliknya, dibalik kisah yang manis dan menyentuh itu, ternyata fakta dan kisah nyata dibalik serial kartun yang ditayangkan Walt Disney sungguh mengerikan. Namun ditangan kreatif Walt Disney, versi kisah dongeng yang mengerikan itu disulap menjadi tontonan yang layak untuk anak-anak. Ayo kita lihat cerita aslinya !

Pada kisah aslinya  ternyata serigala pada cerita Si Kerudung Merah adalah ogre atau manusia serigala. Kisah dongeng yang menceritakan penyerangan seekor serigala pada seorang anak perempuan berkerudung merah diambil dari kisah nyata pada abad ke- 18.

Kejadian nyata didaerah Eropa itu bermula dari kisah seorang anak yang disuruh ibunya untuk mengunjungi neneknya. Nenenk nya yang tinggal dihutan sedang sakit. Sang ibu menyuruh anaknya berangkat dini hari, tapi sang anak justru pergi tengah malam

Saat perjalanan menuju hutan, sang anak dikejar serigala buas. Anak itu lolos dan berhasil tiba di rumah sang nenek dengan selamat. Tapi, sangat tak diduga ternyata ada manusia serigala lain yang telah memakan tubuh si nenek. Serigala itu bersembunyi dirumah si nenek dan ketika melihat si anak datang kerumah, serigala itu keluar dan menyamar menjadi sang nenek. Si anak yang tidak tahu kalau nenek itu manusia serigala menurut saja apa yang diperintahkan manusia serigala tersebut

Gambar terkait

sang nenek justru memerintahkan si anak untuk melepaskan semua bajunya dan melemparkan pakaiannya itu ke perapian, kemudian memperkosa anak itu sebelum dilahapnya.

Itu dia kisah asli dari Little Red Riding Hood, kisah aslinya pernah akan ditayangkan di film Hoodwinkled. Tapi, berhubung film Hoodwikled dikhususkan untuk tontonan anak-anak, akhirnya versinya pun di buat sesuai dengan cerita yang kita ketahui saat ini

itulah kisah di balik cerita Si Kerudung Merah. untuk kisah selanjutnya stay tune !

1 komentar: